JEDDAH-(IDB) : Komandan Angkatan Laut Iran mengatakan bahwa armada ke-18 kapal AL Iran telah berlabuh di pelabuhan kota Jeddah Arab Saudi untuk menunjukkan otoritas Iran di perairan internasional.
Laksamana Habibollah Sayyari pada Jumat (3/2) menandaskan bahwa armada tersebut terdiri dari pemasok Khark dan kapal perusak Shahid Naqdi tiba di pelabuhan Jeddah sesuai dengan instruksi Ayatollah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei untuk meningkatkan kehadiran AL Iran di perairan internasional.
"Misi ini dimulai beberapa hari lalu dan bertujuan untuk membuktikan kekuatan AL Iran serta untuk melawan Iranophobia yang diupayakan Barat," tambahnya.
Lebih lanjut Laksamana Sayyari mengatakan, misi akan berlangsung antara 70 hingga 80 hari. Armada Iran menyampaikan pesan perdamaian dan persahabatan kepada negara-negara regional.
Angkatan Laut Iran telah meningkatkan kehadirannya di perairan internasional sejak tahun lalu, penggelaran kapal-kapal di Samudra Hindia dan pengiriman dua kapal ke Laut Mediterania untuk pertama kalinya dilakukan pada bulan Februari 2011 melalui Terusan Suez.
Angkatan Laut negara itu juga melakukan patroli anti-pembajakan di Teluk Aden sejak November 2008 untuk melindungi perdagangan maritim dan kapal-kapal khusus serta kapal tanker minyak milik Iran atau kapal yang disewa oleh negara ini.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Organisasi Maritim Internasional (IMO) Efthimios E. Mitropoulos pada Mei 2011 menyatakan bahwa upaya anti-pembajakan yang dilakukan oleh Angkatan Laut Iran sebagai langkah yang efektif.
Laksamana Habibollah Sayyari pada Jumat (3/2) menandaskan bahwa armada tersebut terdiri dari pemasok Khark dan kapal perusak Shahid Naqdi tiba di pelabuhan Jeddah sesuai dengan instruksi Ayatollah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei untuk meningkatkan kehadiran AL Iran di perairan internasional.
"Misi ini dimulai beberapa hari lalu dan bertujuan untuk membuktikan kekuatan AL Iran serta untuk melawan Iranophobia yang diupayakan Barat," tambahnya.
Lebih lanjut Laksamana Sayyari mengatakan, misi akan berlangsung antara 70 hingga 80 hari. Armada Iran menyampaikan pesan perdamaian dan persahabatan kepada negara-negara regional.
Angkatan Laut Iran telah meningkatkan kehadirannya di perairan internasional sejak tahun lalu, penggelaran kapal-kapal di Samudra Hindia dan pengiriman dua kapal ke Laut Mediterania untuk pertama kalinya dilakukan pada bulan Februari 2011 melalui Terusan Suez.
Angkatan Laut negara itu juga melakukan patroli anti-pembajakan di Teluk Aden sejak November 2008 untuk melindungi perdagangan maritim dan kapal-kapal khusus serta kapal tanker minyak milik Iran atau kapal yang disewa oleh negara ini.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Organisasi Maritim Internasional (IMO) Efthimios E. Mitropoulos pada Mei 2011 menyatakan bahwa upaya anti-pembajakan yang dilakukan oleh Angkatan Laut Iran sebagai langkah yang efektif.
Sumber : Irib
No comments:
Post a Comment